Rusia dan India telah memulai kembali perundingan pada proyek bersama Sukhoi / HAL untuk membangun Fifth Generation Fighter Aircraft (FGFA) setelah hampir satu tahun mandek.
“Kami telah mendapat izin untuk memulai kembali perundingan itu, tim Rusia ada di sini dan negosiasi biaya mulai dilakukan,” kata sumber pertahanan tingkat tinggi India sebagaiamana dikutip The Times of India Rabu 10 Januari 2016.
Rusia membuat tawaran baru, di mana India hanya diminta membayar US$3,7 miliar bukannya US$ 6 miliar, untuk transfer teknologi dan tiga prototipe pesawat tempur PAK-FA.
Menurut surat kabar tersebut, delegasi Rusia juga akan mengadakan perundingan pada produksi 200 helikopter Kamov 226T. Kontrak untuk menghasilkan helikopter untuk Angkatan Udara India ditandatangani selama Perdana Menteri India Narendra Modi Desember 2015 kunjungan ke Moskow.
Proyek FGFA muncul menyusul perjanjian kerjasama Rusia-India ditandatangani pada 18 Oktober 2007. Diperkirakan total biaya yang proyek tahun 2008 sebesar US$11 miliar yang akan dibahas melalui investasi bersama dengan India Hindustan Aeronautics Ltd dan Rusia Sukhoi Company .
Baca juga:
