Sebuah satelit komersial dengan jelas menggambarkan persiapan peluncuran roket oleh Korea Utara. Truk bahan bakar terlihat di pusat satelit utama Korea Utara yang menandakan peluncuran akan dilakukan dalam waktu tidak lama lagi.
Gambar satelit dari Sohae Launching Station Korut pada Rabu dan Kamis 5 Februari 2016 menunjukkan beberapa truk di kompartemen pengisi bahan bakar dan oksidator, kata Institut AS-Korean di lamannya, 38 North.
“Bertentangan dengan laporan terkini, kehadiran truk bahan bakar itu lebih mungkin untuk pengisian tangki bahan bakar/oksidator dalam kompartemen daripada untuk mengisi bahan bakar peluncuran roket,” kata kelompok ahli AS, Jumat.
“Pada masa lalu, kegiatan tersebut terjadi 1-2 pekan sebelum peluncuran dan konsisten dengan interval peluncuran, yang diumumkan Korea Utara, yaitu pada 8 hingga 24 Februari,” tambahnya.
Pemerintah Korea Utara telah mengumumkan akan meluncurkan roket pembawa-satelit antara 8-25 Februari, yang waktunya di sekitar 16 Februari hampir bersamaan dengan ulang tahun almarhum pemimpin Korut Kim Jong-Il, ayah dari Kim Jong-Un.
Dengan mengutip pejabat Departemen Pertahanan AS, yang tidak disebutkan jatidirinya, media Jepang “Asahi Shimbun” mengatakan bahwa data satelit AS menunjukkan Korea Utara mungkin sudah mulai mengisi bahan bakar roket dalam menghadapi kecaman luas internasional.
Baca juga:
http://www.jejaktapak.com/2015/11/20/melihat-kim-jong-un-di-air-force-one/