Awalnya kebutuhan asli untuk Raptor mencapai 750 pesawat. Angka itu kemudian turun menjadi 339, dan kemudian hanya diproduksi 187 ditambah delapan pesawat uji.
Produksi pesawat dihentikan pada 2011 karena mahalnya biaya produksi, operasional dan perawatan.
Ada keinginan sejumlah pihak untuk memasukkan kembali F-22 Raptor ke garis produksi setelah pembangunan F-35 penuh dengan berbagai masalah dan kelemahan.
Tetapi Angkatan Udara melihat restart produksi Raptor tidak mungkin dilakukan dan meneruskan F-35 disebut tetap sebagai pilihan terbaik.
Foto: U.S. Air Force photo by Staff Sgt. Corey Hook/Released.
Baca juga: