Jet tempur Rafale akan mengusik MiG-29K di Angkatan Laut India. Dassault dilaporkan tengah melakukan pembicaraan dengan New Delhi untuk menyediakan sayap tempur bagi kapal Induk Angkatan Laut India. Padahal selama ini posisi tersebut diisi MiG-29K, varian berbasis kapal induk dari Fulcrum.
Pada hari Rabu 20 Januari 2016, media India melaporkan bahwa Delhi mengajukan empat proposal ke produsen untuk memasok pesawat tempur yang dirancang untuk kapal induk baru baru dengan rencana pengadaan hingga 50 pesawat.
Sebuah tim tingkat tinggi dari Prancis telah berencana untuk melakukan pertemuan dengan pejabat senior Angkatan Laut untuk menawarkan Rafale berbasis kapal induk. Sumber-sumber pertahanan mengatakan dalam pertemuan tersebut, Prancis akan memberikan presentasi tentang berbagai aspek Rafale dan manfaat yang akan diterima India jika mengoperasionalkan pesawat ini. Angkatan Udara India sudah dalam jalur, meski terjal, pengadaan 36 Rafale
India saat ini mengoperasikan dua kapal induk INS Vikramaditya dan INS Viraat. Kapal induk Viraat akan segera pensiun dan digantikan dengan kapal induk yang dibangun India yakni Vikrant. Kapal induk itu sudah dibangun di Kochi dan dijadwalkan akan diserahkan pada akhir 2018. “Pada saat ini, kita lakukan dengan apa yang kita miliki,” kata sumber tersebut.
