Berdasarkan analisa yang dikeluarkan Lembaga Intelijen Stratfor, sebenarnya, target di Irak sudah berada dala kisaran aset angkatan laut Rusia di Laut Kaspia dan Su-24 Fencer dan Su-34 Fullback Rusia yang telah diposisikan di pangkalan udara Bassel al Assad di Suriah. Meskipun pesawat ini akan menghabiskan lebih lama sebelum sampai ke target di Irak dibanding dengan sasaran di Suriah, Rusia bisa menutup masalah ini dengan melakukan operasi pengisian bahan bakar udara.
Namun, operasi pengisian bahan bakar tersebut, serta peningkatan penerbangan, akan meningkatkan kebutuhan perawatan pesawat dan membuat risiko kecelakaan lebih mungkin. Selain itu pesawat Rusia juga harus membawa muatan lebih ringan, dan mengalihkan pesawat ke Irak juga berarti mengurangi serangan ke Suriah. Selama seminggu terakhir Rusia telah mempertahankan rata-rata sekitar 20 sorti per hari menggunakan 32 pesawat ditempatkan di pangkalan udara Bassel al Assad di Latakia; realokasi sumber daya untuk serangan jarak jauh di Irak akan semakin memperlambat apa intensitas operasi di Suriah.