Angkatan Laut Rusia memutuskan untuk tidak melanjutkan pembangunan kapal selam diesel listrik kelas Lada (Project 677) karena dana yang ada akan digunakan digunakan untuk pembangungan kapal selam kelas Kalina.
Pembangunan kapal utama dari Proyek 677 di Sankt Peterburg, dimulai pada Desember 1997. Saat itu diperkenalkan ke Angkatan Laut untuk operasi percobaan pada bulan April 2010. Dua kapal lainnya dari kelas sudah ditetapkan.
“Angkatan Laut telah memutuskan untuk menyelesaikan pembangunan dua kapal kelas Lada dan menghentikan proyek tersebut. Ketiga kapal dari proyek ini akan bergabung dengan Armada Baltik. Pendanaan akan diarahkan ke proyek Kalina,” kata pejabat Angkatan Laut Rusia kepada RIA Novosti Selasa 19 Januari 2016.
Dia menambahkan bahwa biro desain Rusia, Rubin, bekerja pada proyek kapal selam yang dilengkapi dengan unit daya anaerobic (air-independent) yang dijuluki kelas Kalina. Konstruksi mereka diharapkan akan diluncurkan setelah 2020.
Air-independent biasanya menggunakan bahan bakar hidrogen-oksigen, yang lebih tenang daripada kapal diesel-listrik konvensional dan tidak perlu le permukaan atau menggunakan tabung untuk menghirup udara, sehingga bisa lebih menghindar dari deteksi radar dan sensor lawan.
Baca juga: