Tapi Hanoi membutuhkan lebih dari sekadar jet tempur. Mengingat sengketa maritim dengan Beijing, Vietnam perlu maritim pesawat patroli dan kemampuan pengawasan. Negara ini telah berbicara dengan Swedia untuk memperkuat patroli maritim dan varian peringatan dini udara dari pesawat turboprop Saab 340 atau 2000, menurut Reuters.
Vietnam telah membahas pembelian Airbus C-295 versi patroli maritim, Lockheed C-130 varian laut dan jet bisnis Boeing yang dilengkapi dengan banyak Suite pengawasan dari P-8 Poseidon.
Hanoi juga mencari pesawat pengintai tanpa awak untuk membantu patroli pantai yang luas. Namun, belum rincian tentang pesawat apa yang ingin mereka beli. Tapi dengan ketegangan dengan China melihat ke terus berlanjut, Hanoi hampir pasti untuk mengeksplorasi pilihan yang ada dan mulai bergerak lebih dekat ke Washington.
Baca juga:
http://www.jejaktapak.com/2015/12/02/first-in-last-out-misi-maut-weald-weasel-f-105-di-vietnam/
