Lockheed Martin yang tahun lalu mengakuisi Sikorsky harus kerja keras untuk memenuhi tingginya permintaahn helikopter anti kapal selam MH-60R Seahawk. Bahkan Arab Saudi harus sepakat menerima 10 helikopter yang dia pesan setelah 2018.
Lockheed harus memenuhi permintaan 280 helikopter yang dipesan oleh Angkatan Laut Amerika serta sejumlah pesanan dari beberapa negara.
Sikorsky mendapat kontrak 10 Seahawk dari Saudi pada Desember 2015 lalu setelah kontrak penjualan militer asing senilai US$ 1,9 miliar disetujui oleh pemerintah AS.
Berbicara kepada wartawan di Washington pada 11 Januari, Direktur pengembangan bisnis MH-60R Lockheed Mike Fralen menegaskan bahwa pengiriman awal helikopter maritim ke Arab Saudi akan mulai dilakukan tahun 2018.
Sementara tujuh MH-60R terakhir yang dipesan Australia akan diterima oleh Angkatan Laut Australia pada tahun 2016 mengakhiri kesepakatan tahun 2011 tentang pembelian 24 pesawat.
Dua MH-60R yang dipesan Angkatan Laut Denmark telah selesai, dan pada bulan Oktober akan dilakukan pelatihan awak di Naval Station Mayport di Florida.
Fralen menegaskan bahwa enam helikopter pesanan Denmark akan disampaikan 2016, dengan satu helikopter terakhir Denmark diharapkan diterima pada tahun 2017.
Peluang untuk ekspor helikopter dengan kemampuan peperangan anti-kapal selam saat ini sangat tinggi meskipun prospek sepat suram. Salah satu pasar tinggi adalah di kawasan Asia -Pasifik di mana ketegangan terjadi di wilayah tersebut terkait batas maritim.
“MH-60R saat ini sedang dipertimbangkan oleh banyak. Selama tiga tahun ke depan, kita akan melihat apa ada negara-negara lain ingin menambah kemampuan mereka untuk melihat sejauh mana garis produksi helikopter ini,” katanya dikutip The Aviationist
Ada kasus luar biasa dalam pembelian MH-60R oleh Korea Selatan, dengan delapan pesawat disetujui oleh AS pada tahun 2012, dan 10 untuk Qatar yang disetujui pada tahun 2013.
Dipersenjatai dengan rudal Hellfire, torpedo Raytheon dan roket dipandu, MH-60R juga dilengkapi dengan radar canggih, sonar dalam air, sistem perlindungan inframerah dan elektronik. Helikopter ini akan menggantikan SH-60B dan SH-60F untuk US Navy.
Baca juga: