Jet Tempur AS akan Kendalikan Drone dari Kokpit

Jet Tempur AS akan Kendalikan Drone dari Kokpit

Langkah untuk mencapai upaya ini sudah dirintis dengan penggabungan drone dengan armada helikopter yang sudah sukses dilakukan antara pesawat Apache dan Kiowa untuk mengontrol drone dengan muatan sensor dari kokpitnya. Para pejabat militer mengatakan teknologi ini telah menghasilkan hasil yang sukses tempur di Afghanistan.

Pemimpin Senior Angkatan Udara mengatakan bahwa program bomber generasi baru atau Long Range Strike Bomber atau LRS-B, akan direkayasa untuk juga terbang dalam misi berawak dan tak berawak.

predator

Selain itu pada bulan September 2013, Angkatan Udara dan Boeing menerbangkan sebuah pesawat F-16 Falcon tanpa awak pada kecepatan supersonik untuk pertama kalinya di Tyndall Air Force Base, Fla. Pesawat tempur mampu meluncurkan, manuver dan kembali ke pangkalan tanpa pilot .

Di sisi lain meskipun kecepatan teknologi tak berawak ini mengalami kemajuan, banyak ilmuwan dan pengembang senjata melihat pandangan pilot manusia masih diperlukan karena bagaimanapun kecepatan otak manusia akan lebih cepat merespon perkembangan yang tak terduga.

Sering ada waktu dua detik waktu sebelum UAS di udara dapat menanggapi atau menerapkan arah ke stasiun tanah. Dan waktu ini sangat penting bagi seorang pilot untuk mengambil keputusan.

Baca juga:

Highlights Drone 2015