Beijing Daratkan Pesawat di Laut China Selatan, Vietnam Protes

Beijing Daratkan Pesawat di Laut China Selatan, Vietnam Protes

Vietnam secara resmi menuduh China melanggar kedaulatan dan kesepakatan pembangunan kepercayaan setelah pada Sabtu 1 Januari 2016 Beijing mendaratkan pesawat di landasan yang dibangun China di pulau yang diperebutkan di Laut China Selatan.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Vietnam Le Hai Binh mengatakan “China telah melakukan uji penerbangan ke lapangan terbang yang dibangun di Fiery Cross Reef, , yang merupakan bagian dari Spratly Vietnam”.

Dalam sebuah pernyataan yang dikutip Reuters Sabtu 1 Januari 2016, ia menyebutnya “Pelanggaran serius kedaulatan Vietnam di kepulauan Spratly, bertentangan dengan kesepakatan umum para pemimpin tingkat tinggi kedua negara dan (untuk) tentang prinsip-prinsip dasar guna memecahkan masalah maritim antara Vietnam dan China “.

Menurut Binh, Vietnam menyerahkan nota protes ke kedutaan China dan meminta China untuk tidak mengulangi tindakan tersebut.

Klaim dua negara komunis di Laut China Selatan memanas ketika pada tahun 2014 ketika Beijing menempatkan rig minyak di lepas pantai Vietnam, yang kemudian memunculkan kerusuhan anti-China di Vietnam.

Akhir tahun lalu, China menyelesaikan sebuah lapangan udara di Fiery Cross yang menurut para ahli keamanan mengatakan bisa menampung pesawat militer paling besar China.

Presiden China Xi Jinping mengunjungi Hanoi pada bulan November. Kedua belah pihak sepakat untuk menjaga perdamaian di laut dan membangun hubungan kepercayaan.

Baca Juga: 

3 Senjata China Yang Harus Ditakuti AS di Laut China Selatan