Sebuah truk tangki gas meledak dan terbakar hebar di pabrik gas di Nigeria, Kamis 24 Desember 2015 menewaskan lebih dari 100 orang yang tengah antre untuk mengisi tabung gas mereka di waktu Natal.
Bencana itu terjadi di Nnewi, sebuah komunitas yang didominasi Kristen di Nigeria tenggara. Pada saat petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkan api, reporter Associated Press dikutip New York Times menyebutkan ada 100 mayat yang terbakar.
Seorang saksi, Emeka Peters, mengatakan kebakaran terjadi sekitar pukul 11:00 waktu setempat ketika sebuah truk tanker yang telah selesai mengisu gas segar di pabrik Chikason Grup Gas bergerak tanpa menunggu waktu pendinginan yang ditentukan.
“Api meledak seperti bom, dan asap tebal membumbung tinggi di antara ledakan-ledakan tabung gas memasak,” kata Peters. “Banyak orang tewas, dan sebagian besar adalah mereka yang telah berada di stasiun antrian sepanjang hari untuk mendapatkan diisi ulang.”
Dia mengatakan api berkobar selama berjam-jam.
Peters, 36, mengatakan sebagian besar mayat dan beberapa korban luka parah dievakuasi ke Rumah Sakit Pendidikan Nnamdi Azikiwe University di Nnewi.
“Banyak dari mereka terbakar parah, dan saya ragu jika banyak anggota keluarga korban tewas akan mampu mengidentifikasi sisa-sisa orang yang mereka cintai,” kata Peter.