Royal Australian Air Force (RAAF) telah berhasil melakukan uji coba pengisian bahan bakar di udara dari pesawat Airbus A330 Multi-Role Tanker Transports (MRTT) ke jet tempur Lockheed Martin F-16 pesawat.
Uji coba berlangsung di Amerika Serikat pada paruh pertama bulan Desember, di mana pesawat KC-30A dalam pelayanan RAAF melakukan 444 kontak dengan F-16 USAF dengan mengirimkan lebih 25T bahan bakar.
kata Departemen Pertahanan Australia dalam pernyataan yang dikutip Flightglobal Senin 21 Desember mengatakan lebih dari 25T bahan bakar itu dikirim ke F-16 melalui sistem pengisian boom KC-30A. Hal ini menjadikan pesawat tersebut kemungkinan besar akan segera mendapatkan izin untuk mengisi bahan bakar F-16 USAF. Seperti diketahui sampai saat ini Australia tidak memiliki armada F-16. Tetapi kemampuan ini sangat penting mengingat Australia dan Amerika adalah sekutu kental.
“Pada awal 2016, kami akan kembali ke Amerika Serikat untuk melakukan penerbangan uji izin lebih lanjut dengan F-16 dan pesawat tempur lainnya,” kata Wing Cdr Grant Kelly.. “Ada sejumlah varian F-16 berbeda dalam pelayanan dengan USAF dan angkatan udara asing lainnya yang akan membutuhkan izin pengisian bahan bakar tambahan.”
RAAF mengoperasikan lima KC-30A, dengan dua lain akan bergabung pada 2018. Pesawat ini telah melihat layanan tempur di Timur Tengah, pengisian bahan bakar terhadap pesawat Australia dan koalisi.