Kementerian Pertahanan Rusia pada Jumat membuka kotak hitam dari pesawat tempur Su-24 yang ditembak jatuh Turki 24 November 2015 lalu, yang diharapkan membantu memastikan pernyataannya bahwa jet itu tidak masuk ke wilayah udara Turki saat ditembak.
Ahli Rusia membuka perekam informasi penerbangan pesawat pada Jumat di Moskow di depan wartawan dan diplomat.
Kolonel Andrei Semonov mengatakan perangkat itu, terletak di dekat ekor pesawat, telah rusak oleh tembakan peluru kendali udara ke udara Turki serta akibat jatuh ke tanah. Beberapa chip memori tampak hancur.
Pejabat mengatakan para ahli akan mencoba untuk menganalisis isinya selama akhir pekan dengan bantuan peralatan khusus sebelum mempresentasikan temuan mereka pada Senin.