Angkatan Udara India (IAF) tengah mencari pesawat baru di luar jet tempur Rafale dan Tejas untuk menutup kekurangan pesawat mereka. Marsekal Udara Arup Raha mengatakan Angkatan Udara akan mempensiun Mig-27ML non upgrade dalam 2-3 tahun mendatang. Salah satu skuadron di Air Force Station Hasimara juga akan pensiun pada tahun 2016. “Kami berharap untuk menerima Rafale. Terlepas dari ini, ada pesawat lain yang kita cari. Kami juga akan semakin banyak membeli Su-30MKI. Perintah juga telah menempatkan perintah untuk 120 Tejas Mk-II. Ada banyak rencana dan hal akan berubah dalam 10-12 tahun ke depan, ” kata Raha kepada Times of India Sabtu 28 November 2015.
Dia tidak merinci pesawat apa yang tengah dibidik. Menurut sumber, kemungkinan adalah F/A-18 Super Hornet yang berkompetisi dengan Rafale ketika India mencari 126 jet tempur menengah. Baru-baru ini, Boeing telah menawarkan untuk mendirikan fasilitas manufaktur di India dan pembuatan F/A-18.
Raha juga mengatakan ada beberapa pangkalan udara yang tidak terpakai di Bengal Barat yang mungkin bisa diaktifkan di masa yang akan datang. Lapangan udara Rampurhat sudah diaktifkan dan beberapa pesawat IAF juga mendarat dan lepas-landas dari pangkalan tersebut untuk memeriksa kondisi.
