Jagat pesawat generasi kelima dengan teknologi siluman akan diwarnai persaingan ketat antara tiga jenis. T-50 di sisi Rusia melawan F-22 dan F-35 besutan Amerika Serikat. Baik Rusia maupun Amerika pastilah mengklaim pesawatnya paling canggih dan tidak terkalahkan oleh musuhnya. Untuk itu mari kita perbandingan kemampuan dari tiga pesawat ini.
T – 50 yang masih dalam prototip dibangun dengan meniru dan memperbaiki F-22 serta menggabungkan teknologi-teknologi pesawat Rusia yang telah ada. Dengan demikian secara umum T-50 diyakini lebih memiliki sedikit kelemahan dibandingkan Raptor. Tetapi F-35 mengusung teknologi lebih maju. Sehingga sulit bagi T-50 untuk menyainginya.
T – 50 dirancang untuk memiliki kemampuan manuver ekstrem baik pada kecepatan supersonik maupun subsonik. Dalam hal ini diperkirakan T – 50 bisa mengungguli F – 35 dan F – 22. Kemampuan T – 50 dapat mempertahankan kecepatan jelajah super sekitar Mach 1,8 adalah sama dengan kemampuan F-22 tetapi melebihi F-35.
Dalam hal teknologi siluman, T -50 harus mengakui ada di bawah Raptor dan Lighting II. Pesawat Rusia menggunakan radar cross section ( RCS ) rata-rata 0,1-1 m 2. Sementara RCS F- 22 adalah 0,01 – . 0.001 m2 dari samping dan belakang, sedangkan F – 35 adalah 0,01 m2.Untuk diketahui semakin rendah CRS maka semakin sulit dideteksi radar.
Meskipun T – 50 mampu melesat 1.300 mph atau lebih tinggi dibandingkan dengan F – 35 yang 1200 mph, jet tempur Amerika lebih mampu melesatkan rudal dan bom pintar saat terbang di kecepatan suara.