Presiden Rusia Vladimir Putin mendesak masyarakat internasional untuk bekerja bersama-sama mengatasi terorisme. Hal itu disampaikan dalam KTT informal BRICS di Antalya, Turki, menjelang pertemuan para pemimpin G20.
“Kami menyadari bahwa yang terbaik hanya upaya terpadu dari seluruh masyarakat internasional guna membantu mengatasi ancaman terorisme dan membantu jutaan orang yang kehilangan tempat tinggal [karena konflik],” kata Putin pada pertemuan BRICS Minggu 15 November 2015.
Pertemuan BRICS yang merupakan negara-negara berkembang Rusia dimulai di Antalya, Minggu. Pemimpin Brasil, Rusia, India, China dan Afrika Selatan hadir dalam acara tersebut.
Berbicara tentang serangan teroris Jumat di Paris, Putin mengatakan bahwa, “Kami menyampaikan belasungkawa kami kepada orang-orang [Prancis]. Kami selalu menyerukan bekerja sama untuk memerangi ancaman terorisme agar lebih efisien.”
Tetapi dia menambahkan bahwa operasi anti-teror harus tetap sejalan dengan Piagam PBB dan norma-norma internasional, dan dilakukan dengan menghormati kedaulatan negara yang terkena dampak.
Rusia telah melakukan serangan udara terhadap ISIS di Suriah sejak akhir September setelah ada permintaan Presiden Suriah Bashar Assad.
