Apa sebenarnya Air Force One?
Kebanyakan orang memiliki gambaran umum bahwa pesawat presiden adalah kantor terbang dengan segala macam peralatan berteknologi tinggi. Tapi ada dua fakta penting tentang Air Force One yang masyarakat umum tidak menyadari.
Air Force One bukan pesawat teknis. Tetapi hanyalah sebuah panggilan radio untuk setiap pesawat Angkatan Udara AS yang membawa presiden Amerika Serikat.
Begitu presiden melangkah di atas kapal pesawat Angkatan Udara, pesawat yang disebut sebagai Air Force One oleh kru dan semua pengendali lalu lintas udara, untuk menghindari kebingungan dengan pesawat lain.
Jika presiden naik di pesawat terbang Angkatan Darat, maka bukan lagi Air Force One namanya. Tetapi Army One, dan setiap kali dia naik helikopter khususnya, maka disebut Marine One.
Tetapi kita sering mengartikan Air Force One itu adalah pesawat dalam wujud fisik berwarna biru yang kita kenal selama ini.
Saat ini sebenarnya ada dua pesawat yang secara teratur terbang di bawah penunjukan ini. Keduanya hampir identik yang didasarkan pada jet Boeing 747-200B. Pesawat-pesawat itu sendiri yang ditunjuk VC-25A, dengan nomor ekor 28000 dan 29000.
Dua pesawat memiliki struktur umum yang sama sebagai Boeing 747-200B yang normal, dan kemampuan yang sama. Mereka hampir setinggi gedung enam lantai, dan seluas satu blok kota.
Masing-masing memiliki empat mesin jet General Electric CF6-80C2B1, yang menyediakan daya dorong £ 56.700. Kecepatan tertinggi adalah antara 630 dan 700 mil per jam dan ketinggian maksimum 45.100 kaki.
Setiap pesawat membawa 53.611 galon bahan bakar untuk misi jangka panjang. Dengan tangki penuh, pesawat bisa terbang setengah perjalanan keliling dunia.
Seperti biasa halnya Boeing 747, pesawat ini memiliki tiga tingkatan. Tapi di dalam, pesawat kepresidenan tidak menyerupai 747 komersial sedikit pun.
Pada bagian berikutnya, kita akan melihat komponen utama yang mengatur pesawat VC-25A berbeda dengan pesawat jet biasa.
