China siap menyerahkan tiga korvet C-28A yang dibangun oleh Hudong-Zhonghua Shipbuilding Group yang berbasis di Shanghai kepada Angkatan Laut Aljazair. Dzirhan Mahadzir, seorang analis militer di Kuala Lumpur melaporkan untuk IHS Jane yang berbasis di Inggris pada Selasa 6 Oktober yang pertama dari tiga kapal, yang dikenal sebagai Adhafer, telah tiba di Boustead Cruise Centre di Port Klang, Malaysia pada Selasa lalu sebagai leg pertama perjalanannya ke Afrika Utara sebelum berlayar lagi untuk tujuan akhir. Sebuah konferensi pers yang diadakan oleh Royal Navy Malaysia menunjukkan bahwa 20 kontraktor China dari Hudong-Zhonghua Shipbuilding Group menyertai awak kapal perang sebesar 120.
Mahadzir mengatakan bahwa tidak ada anggota dari Royal Navy Malaysia diizinkan untuk mengunjungi kapal ketika berlabuh di Boustead Cruise Centre. Namun, ia mengaku seorang perwira dari Angkatan Laut Malaysia mengatakan kepadanya bahwa Adhafer tidak direncanakan berhenti di port lain sebelum tiba di Aljazair.
Kapal ini memiliki panjang 120 meter dan bobot perpindahan sekitar 3.000 ton, mirip dengan korvet F-22P yang dibangun oleh China untuk Angkatan Laut Pakistan. Kapal dilengkapi dengan meriam tunggal NG-16-1 76mm, dua peluncur quad untuk rudal anti kapal C-802, sebuah peluncur FM-90N untuk rudal permukaan ke udara HQ-7, dua sistem senjata jarak deakt 730B 30mm, dan dua peluncur triple tabung torpedo serta empat peluncur decoy 24 laras. Guancha Syndicate berbasis di Shanghai mengatakan C-28A adalah versi ekspor dari kapal Type 053H3.