Gempuran membabi buta kembali terjadi di medan perang. Kali ini tiga orang bersaudara yang sedang menunggu pesta pernikahan tewas bersama sekitar 22 orang yang lain ketika sebuah rudal menghantam rumah mereka di Kota Sanban, Dhamar, Kamis 8 Oktober 2015.
Masyarakat setempat mengatakan kepada Reuters, jet koalisi pimpinan Arab Saudi diduga sebagai pelaku penyerangan. Tapi, juru bicara koalisi mengatakan, pihaknya tak melakukan serangan ke wilayah tersebut.
Setidaknya, 50 orang juga terluka akibat serangan. Petugas medis mengatakan, pengantin perempuan tak terluka.
Juru bicara koalisi Brigadir Jenderal Ahmed Asseri mengatakan, serangan di Dhamar kemungkinan juga dilakukan Houthi. Asseri menuduh Haouthi berusaha mengalihkan perhatian dan melakukan serangan dengan menargetkan warga sipil dan menyalahkan itu pada pasukan Saudi yang dipimpin.
Kantor berita Houthi, Saba, melaporkan, serangan udara koalisi di Sanban telah membunuh atau melukai puluhan orang di sebuah perayaan pernikahan. Saba mengatakan, jumlah korban tewas mungkin melebihi 30. Petugas medis dari Dhamar mengatakan, korban tewas sedikitnya 25 orang.