Soal Suriah, Amerika Akhirnya Ajak Rusia Bicara

Soal Suriah, Amerika Akhirnya Ajak Rusia Bicara

USARUSSIAflagsLMiliter Amerika Serikat akhirnya melakukan kontak dengan Rusia untuk membahas penyelesaian masalah Suriah. Kontak ini dilakukan setelah Rusia mengirimkan personel militer darat dan sejumlah jet tempur ke Damaskus.

Sebagaimana dikutip Antara Sabtu 19 September 2015, Menteri Pertahanan Amerika Serikat Ash Carter dan Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu berbicara melalui telepon, kata juru bicara dari kementrian pertahanan Rusia dan Amerika.

Washington dan para sekutunya dari NATO memutuskan hubungan dengan militer Rusia pada April tahun lalu sebagai protes atas intervensi Moskow di Ukraina.

Tetapi sekarang kedua negara tersebut menemukan diri mereka terperangkap di Suriah, tempat mereka menghadapi peluang untuk bekerja sama tetapi juga akan bahaya bentrokan yang tak disengaja.

Selama setahun, AS dan koalisi para sekutu Barat dan Arab melancarkan serangan-serangan udara terhadap ISIS. Namun sejauh ini serangan udara tersebut belum juga mampu memukul mundur kelompok tersebut. Bahkan ISIS terus merangsek maju di sejumlah wilayah di Irak dan Suriah.

Amerika juga telah mengirimkan ratusan personel darat untuk melatih pasukan Irak dan kelompok pemberontak Suriah guna melawan ISIS.

Masuknya Rusia ke Suriah memang mau tidak mau mengubah peta. Karena Rusia bertekad melawan ISIS serta melindungi rezim Assad. Sementara Amerika dan sekutunya sejak lama ingin agar ada pergantian rezim di negara tersebut. Kedatangan pasukan Rusia termasuk jet tempur dikhawatirkan juga akan bertemu bahkan terjadi insiden antara Amerika dan Rusia.