China dan Jepang telah berperang tiga kali sejak tahun 1894. Ketika Perang Dunia II berakhir dengan kehancuran Jepang dan berada di bawah kendali sekutu, perang antara Jepang dan China seperti hal yang tidak mungkin terjadi lagi.
Terlihat tidak mungkin karena Jepang kala itu memutuskan politik pasif dalam hal militer. Sementara China adalah negara yang miskin dengan masyarakat mayoritas hidup di sektor agraris.
Tetapi kebangkitan China 30 tahun terakhir telah melebur gagasan bahwa kedua negara ini tidak akan berperang. China terus mendorong anggaran militer mereka hingga dua digit dan akhirnya membuat gerah Jepang. Karena kedua negara secara historis telah menyeret konflik. Keduanya berselisih atas kepulauan Diaoyu (Senkaku di Jepang). Selain itu Jepang juga keluar dari militer pasif dengan menentang ekspansionisme China di Laut China Selatan. Dukungan China untuk Korea Utara dan Rusia juga bertentangan dengan banyak kebijakan mereka Jepang yang memang ada di bawah pengaruh kuat Amerika.
Dengan kondisi sekarang ini ada tiga jalan yang bisa mempertemukan dua negara musuh lama ini bertemu lagi di medan perang.
