India akan mengupgrade armada jet tempur Mirage 2000 mereka dengan menginstal multi-function (MLU) display buatan dalam negeri yang dibuat bersama oleh India dan Prancis. Program ini untuk meningkatkan daya hidup jet tempur itu hingga sekitar 20 tahun lagi.
Samtel Thales Avionics Ltd (Stal), perusahaan patungan antara Samtel Avionics dan perusahaan Prancis Thales, telah berhasil mengirim batch pertama multi-function displays untuk program upgrade Mirage 2000 Angkatan Udara India dari fasilitas produksi di Greater Noida .
“Samtel Thales Avionics menjadi satu-satunya kemitraan antara India dan Prancis di ruang pertahanan India untuk memiliki produk teknologi tinggi dan merupakan satu-satunya perusahaan di India memenuhi syarat untuk membuat MLU Display bagi Mirage 2000,” kata sumber industri India sebagaimana dikutip zeenews.india.com.
Potensi proyek ini bernilai sekitar Rs 100 crore, untuk direalisasikan selama 3 tahun ke depan. MLU display terbaru ini akan digunakan untuk mengupgrade seluruh Mirage 2000H menjadi stantar varian Mirage 2000-5 MK2 dengan state-of-the-art avionik dan sistem senjata terbaru untuk meningkatkan kehidupan operasional jet etmpur multi-peran ini sekitar 20 tahun. Sumber tersebut mengatakan bahwa usaha patungan juga akan ikut bermain jika Thales mendapat kontrak upgrade Mirage 2000 negara lain.
Dassault Aviation dan Thales telah menyerahkan dua pesawat upgrade ke India pada bulan Maret 2015 lalu. Sisa dari armada sekitar 46 pesawat akan ditingkatkan di Bangalore di bawah tanggung jawab HAL dengan dukungan lengkap dan keterlibatan Dassault Aviation dan Thales, perusahaan Perancis, yang merupakan produsen asli pesawat ini.
Upgrade juga termasuk instalisasi night vision goggle, sistem navigasi canggih, sistem identifikasi kawan atau lawan, radar baru dan peperangan elektronik.