Lebih dari 8.000 mobil impor baru yang disimpan di penyimpanan mobil hancur karena ledakan di Pelabuhan Tianjin di China utara pada 12 Agustus. Kerugian diperkirakan lebih dari 1 miliar yuan (US $ 156 juta). Beberapa merek mobil luar negeri yang terkena dampak termasuk Renault, Volkswagen, dan Toyota.
Media online Paper yang berbasis di Shanghai melaporkan hampir 55% dari kendaraan Renault memasuki Cina melalui pelabuhan Tianjin dan kemudian didistribusikan ke dealer nasional. Sebanyak 5.000 mobil Renault berada di area sekitar ledakan dan dari jumlah itu 1.500 rusak.
Pembuat mobil Perancis mengatakan mobil-mobil yang terbakar akan dihancurkan dan dicegah memasuki pasar.
Sementara sekitar 2.748 kendaraan Volkswagen juga rusak karena ledakan. Hyundai, Toyota, Honda, dan Mitsubishi model juga terkena dampak, kata laporan itu.
Kendaraan yang masuk China melalui pelabuhan Tianjin lebih dari setengah dari total mobil impor di China.
Sementara korban meninggal akibat ledakan yang terjadi pada 12 Agustus 2015 lalu terus meningkat. Hingga Minggu 16 Agustu, jumlah korban meninggal telah mencapai 112 orang dengan ratusan lain mengalami luka-luka.
