Drone AS Mulai Gempur Suriah dari Turki

Drone AS Mulai Gempur Suriah dari Turki

droneDrone Amerika Serikat secara resmi telah memulai sernagan drone ke Suriah dari pangkalan udara Turki.

Sebuah drone AS mencapai target ISIS di di Suriah utara pada Senin 3 Agustus 2015. Tetapi tidak disebutkan secara rinci target yang dimaksud.

Juru bicara Pentagon Jeff Davis Rabu Kapten Angkatan Laut sebagaimana dikutip Ria Novosti Kamis 6 Agustus 2015 mengatakan penggunaan pangkalan udara Turki menempatkan pesawat koalisi secara signifikan lebih dekat dari target potensial.”

Pangkalan Udara Incirlik dekat Adana, Turki terletak sekitar 100 km dari perbatasan Suriah. Sebelum ada izin dari Turki, serangan udara koalisi dimulai dari berbagai pangkalan udara dan kapal induk yang terletak jauh dari zona operasi. Turki hanya mengizinkan Amerika Serikat untuk menebarngkan misi pengawasan dari Incirlik.

Serangan pesawat tanpa awak pada Senin bisa dianggap sebagai indikasi pertama bahwa Angkatan Udara AS telah dipersiapkan untuk serangan udara besar-besaran pada ISIS di Suriah utara. Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu sebelumnya mengatakan bahwa kemajuan telah dibuat dalam mempersiapkan fase aktif dari operasi AS-Turki bersama melawan ISIS.

Pemerintah Turki sepakat untuk mengizinkan serangan udara AS diluncurkan dari lapangan udara Turki pada 22 Juli. Dua hari kemudian, Turki memulai kampanye militer melawan ISIS di Suriah, setelah militan mengaku bertanggung jawab atas serangan bom bunuh diri di kota perbatasan dari Suruc yang menewaskan 32 orang.

Koalisi internasional telah dilakukan lebih dari 5.600 serangan udara di kampanye udara terhadap ISIS sejak Agustus 2014.