Bomber Rusia dan China Tingkatkan Nafsu Amerika

Bomber Rusia dan China Tingkatkan Nafsu Amerika

bomber2Dia mengatakan pembom dapat menjatuhkan bom jauh lebih banyak karena ukuran dan jangkauan mereka. Hal inilah yang menjadikan mereka menjadi aset nasional yang strategis. Boeing B-1B dan B-2A, misalnya, masing-masing mampu membawa lebih dari 80.227kg bom, sedangkan pesawat tempur hanya membawa kurang dari 10.

Komentarnya, datang saat USAF tengah bersiap untuk memutuskan siapa yang akan mendapatkan kontrak mengembangkan LRS-B. Apakah akan diberikan kepada Northrop Grumman atau Boeing. Dan apa yang terjadi di Rusia dan China akan menjadi pendorong penting dalam pengembangan LRS-B Amerika.

Deptula mengatakan ia khawatir masalah anggaran akan memaksa kompetisi LRS-B lebih menjadi adu biaya murah dan tidak adu kemampuan. “Kita tidak boleh mendikte kemampuan dengan jumlah biaya per unit,” katanya sebagaimana dilaporkan Flightglobal Kamis 6 Agustus 2015.

Angkatan udara mengatakan target biaya adalah US$570 juta per bomber), dan analis mengatakan total perolehan termasuk pembangunan bisa bernilai sebanyak US$ 80 miliar.