Pesawat perang anti-kapal selam China Y-8Q diperkirakan telah masuk layanan Angkatan Laut China setelah beberapa tahun menjalani tes. Pesawat terbang empat mesin Y-8GX6 (Y-8Q) turboprop ini akan menjadi kekuatan baru bagi China untuk memburu kapal selam.
Dilaporkan IHS Jane Defence Weekly dilengkapi dengan rudal udara, rudal anti-kapal, ranjau laut, dan pelampung, pesawat diperkirakan memiliki jangkauan maksimum sekitar 5,00 km. Pesawat ini dapat membawa lebih dari sepuluh ton.
Pesawat juga bisa berfungsi sebagai pusat komando untuk drone bawah air China, Haiyan yang dapat beroperasi otonom dan menyelam hingga dalam 1.500 meter dan bergerak dengan rentang berbagai 1.000 kilometer.
Y-8GX6, sebagian didasarkan pada Antonov AN-12 Soviet, pertama kali terungkap pada bulan November 2011 dan direncanakan untuk menggantikan tiga pesawat Harbin-SH 5 ASW yang sudah tua dan pertama kali memasuki layanan pada tahun 1986.
Sebelum masuknya Y-8GX6, Harbin-SH 5 merupakan satu-satunya pesawat Angkatan Laut China yang memiliki jangkauan jangka panjang serta kemampuan perang anti kapals elam.
Fitur yang paling khas Y-8Q adalah Magnetic Anomaly Detector (MAD) booming sepanjang tujuh meter, yang mampu mendeteksi objek magnetik lambung logam musuh ketika Y-8Q terbang di atas mereka. Dengan ukuran ini MAD booming adalah mungkin menjadi yang terbesar dari jenisnya. Dengan operasional kapal ini Angkatan Laut China akan memiliki senjata yang cukup untuk berburu kapal selam musuh.