Pesawat pribadi Yak-52 dibajak dari sebuah lapangan terbang di Ishim, wilayah Tyumen, Rusia bagian selatan, demikian disampaikan Asisten Senior Kepala Departemen Transportasi Komite Investigasi Ural Natalya Gunkina pada TASS.
“Pelaku saat ini berada di Sergiyev Posad [kota di pinggiran Moskow] dan belum ditahan. Kami sedang menggodok rencana penahanan,” kata Gunkina.
Berdasarkan laporan sebelumnya, dua pesawat pribadi—Gardan GY-80-160 dan Yak-52—lepas landas tanpa izin dari lapangan terbang di Ishim Senin 22 Juni 2015. Seorang pilot Yak-52 kemudian melakukan pendaratan darurat di lapangan udara milik DOSAAF (Lembaga Sukarela untuk Kerja Sama dengan Tentara, Aviasi, dan Armada), klub olahraga dan aviasi di kota Yalutorovsk. Pilot Yak-52 tersebut kemudian terbang menggunakan Gardan GY-80-160 ke arah yang tak diketahui.
Pihak berwenang menyebutkan tersangka bergerak menuju Moskow, mungkin melalui Perm di dekat Pegunungan Ural. Polisi kemudian menemukan para tersangka pembajakan dan menerangkan bahwa saat ini mereka berada di wilayah Vladimir.
