Sebuah ledakan terjadi di dekat kota Saghbein di daerah terpencil Bekaa Barat Lebanon. Al Manar TV yang dikelola Hizbullah mengatakan, sebuah pesawat tak berawak Israel jatuh di daerah tersebut dan serangan udara itu sebagai upaya Israel untuk menghancurkannya.
Sebuah sumber keamanan Lebanon mengatakan kepada Reuters bahwa penyebab ledakan “masih belum 100 persen jelas, tetapi kemungkinan besar itu adalah serangan udara Israel menghancurkan drone mereka [yang jatuh].”
“Sebuah serangan udara Israel diluncurkan pagi ini untuk menghancurkan salah satu drone mereka yang jatuh di pegunungan di luar Saghbine kemarin,” kata seorang sumber keamanan kepada AFP Minggu 21 Juni 2015.
Sumber lain juga mengatakan kepada Reuters sebuah pesawat tanpa awak Israel mungkin telah jatuh. Sumber tidak menjelaskan; satu menambahkan “penyelidikan yang tepat” telah diluncurkan.
Gambar yang muncul di media Libanon menunjukkan sisa-sisa pesawat tak berawak yang menjadi target serangan Israel dengan salah satu bagian terlihat seperti sayap.Sejauh ini tidak ada komentar dari Israel.
Tahun lalu, Israel meledakkan perangkat pengawasan di Lebanon, ledakan menewaskan satu anggota Hizbullah. Perangkat ini tersembunyi terlihat seperti batu, tapi tetap ditemukan. Kelompok ini merespons dengan meledakkan bom di dekat perbatasan Israel, melukai dua tentara.