
Di tengah berlangsungnya latihan Saber Strike NATO, Angkatan Bersenjata Latvia telah menghitung pesawat Rusia dan kapal dekat perbatasannya. Para Rabu 17 Juni 2015 mereka melaporkan melihat sembilan pesawat Angkatan Udara, dua kapal dan kapal selam selama dua hari terakhir.
Akun Twitter pejabat Angkatan Bersenjata Latvia mencatat bahwa dalam perjalanan misi pengawasan udara di atas wilayah udara internasional di dekat perbatasan Latvia, militer Latvia telah mengidentifikasi Rusia dua pembom jarak jauh Tu-22M, pesawat serangan dan dua pencegat supersonik MiG- 31.
Sebelumnya, pada hari Selasa, mereka mencatat telah mengidentifikasi pesawat peringatan dini udara dan kontrol (AWACS) A-50, pesawat angkut turboprop Ilyushin Il-20, sebuah pesawat angkut turboprop Antonov An-26, dan dua MiG-31.
Kementerian Pertahanan juga melaporkan mendeteksi sebuah korvet kelas Parchim, kapal pasokan Bira, dan kapal selam diesel kelas Kilo (CC-750 Kashtan) di 27 mil laut dari perairan teritorial negara.
Menurut Latvia sebagaimana dikutip Ria Novosti Rabu, pesawat dan kapal Rusia telah mendekati batas Latvia 61 kali pada tahun 2015. Sementara pada 2015 sebanyak 250 kali. Pada tanggal 26-27 Kementerian Pertahanan mencatat kehadiran kapal selam kelas Kilo, kapal survei GS-66, dan An-26 di luar perairan teritorial.
Awal bulan ini, pasukan NATO menggebrak dengan Saber Strike 2015, serangkaian latihan militer besar-besaran yang dipimpin AS yang terjadi di depan pintu Rusia di Polandia dan negara-negara Baltik dengan melibatkan 6.000 personel dari 12 negara NATO ditambah Finlandia.
Diadakan setiap tahun sejak 2010, latihan darat, udara dan angkatan laut telah berkembang dalam hal jumlah pasukan dan jumlah negara peserta selama beberapa tahun terakhir. Latihan tahun lalu menampilkan 4.500 tentara dan 10 negara. Latihan akan berlangsung hingga Jumat 19 Juni 2015.