DOKUMEN 11 SEPTEMBER DIBUKA (3): UPAYA MEMBUNUH OSAMA DIBLOKIR JAKSA AGUNG

DOKUMEN 11 SEPTEMBER DIBUKA (3): UPAYA MEMBUNUH OSAMA DIBLOKIR JAKSA AGUNG

1108201-bin-laden-1024x768

Fakta baru yang juga terungkap dalam dokumen yang dirilis CIA pada Jumat 12 Juni 2015 adalah rencana pembunuhan terhadap Osama bin Laden jauh sebelum serangan 11 September terjadi. Tetapi rencana itu diblokir oleh Jaksa Agung.
Mantan Jaksa Agung Janet Reno adalah tokoh kunci dalam menghalangi rencana CIA untuk membunuh Osama Bin Laden pada tahun 1998.

Dari surat mantan Direktur CIA George Tenet teruangkap Janet Reno, yang saat itu menjabat sebagai jaksa agung di bawah Presiden Bill Clinton dari 1993 sampai 2001, dan yang Jaksa Agung terlama kedua dalam sejarah AS.
“Kepala CTC [Pusat Kontra Terorisme CIA] dan saya bertemu dengan Jaksa Agung Amerika Serikat [Janet Reno] untuk membahas operasi terhadap bin Laden,” tulis Tenet dalam surat kepada Inspektur Jenderal CIA tertanggal 9 Juni 2005.

Tenet menyatakan dengan jelas “bahwa Jaksa Agung hanya akan merenungkan tindakan mematikan terhadap Bin Laden dan rekan-rekannya dalam konteks penangkapan dan rendisi.”

Tenet juga menulis dalam surat bahwa istilah di mana CIA bisa berburu bin Laden diklarifikasi kepadanya dalam instruksi dari Clinton dan Dewan Keamanan Nasional-nya (NSC).

“Pemerintah AS jelas lebih suka bahwa Bin Laden dan agennya ditangkap. Jika operasi berhasil tidak layak, [pasukan AS] dapat melakukan operasi ofensif untuk membunuh bin Laden. ”

Tenet berkomentar ia tahu apa yang diperbolehkan, “tindakan mematikan terhadap bin Laden [hanya] dalam konteks menangkap dan operasi rendition.”

Tenet menjabat sebagai Direktur CIA dari Juli 1997 sampai Juli 2004 dan menjabat sebagai Direktur terlama kedua dalam sejarah CIA setelah Allen Dulles. Dia diangkat oleh Presiden Clinton dan mempertahankan posisinya di bawah penggantinya George W.

Sumber: Sputnik