Amerika menuduh jet tempur Su-27 Rusia hanya mengambil jarak 10 kaki atau sekitar 3 meter dari pesawat mata-mata Amerika RC-135U yang dintersep di Laut Hitam pada 30 Mei 2015.
“Dalam pertemuan tersebut jet tempur Rusia zip melewati pesawat pengintai Angkatan Udara AS di wilayah udara internasional di Laut Hitam akhir bulan lalu, kata sebuah laporan CNN Kamis 11 Mei 2015, mengutip beberapa pejabat militer AS.
Jet Rusia kemudia Rusia jet terbang di samping pesawat mata-mata AS di ketinggian yang sama, dan kemudian mengikuti pesawat Amerika sebelum meninggalkan daerah tersebut.
CNN dalam laporannya menambahkan bahwa para pejabat militer AS tidak mengkonfirmasi apakah pemerintah telah mengambil langkah diplomatik untuk terkait insiden itu.
Kejadian serupa terjadi pada bulan April ketika pesawat RC-135U AS melakukan penerbangan rutin di Laut Baltik dicegat oleh Su-27 Flanker Rusia. Insiden yang terjadi di wilayah udara internasional utara Polandia sesebut Pentagon sebagai tindakan “tidak aman dan tidak profesional” karena pilot melakukan manuver agresif di dekat pesawat mereka pada kecepatan tinggi.
Awal bulan ini, Angkatan Laut AS juga merilis sebuah video yang menunjukkan pesawat Su-24 Rusia terbang rendah melewati rudal kapal perusak USS Ross di Laut Hitam pada 30 Mei.
Pada hari Senin, Angkatan Laut AS juga merilis sebuah video, yang menunjukkan dua jet tak dikenal terbang di atas latihan maritim NATO, yang terdiri dari puluhan kapal dan pesawat, di perairan internasional di Laut Baltik.