Paku Terakhir
Menilai jalan yang dilalui negara Rusia dalam periode 25-tahun ini, para analis cenderung percaya bahwa dalam hal fitur utamanya, kenegaraan Rusia pasca-Soviet telah melewati ujian waktu.
“Deklarasi itu sendiri adalah fenomena yang sangat bertentangan. Di satu sisi, itu menentukan runtuhnya Uni Soviet dan, di sisi lain, mempertahankan wilayah Federasi Rusia, ” kata analis politik Dmitry Andreyev mengatakan kepada RBTH.
Ia percaya bahwa deklarasi kedaulatan Rusia adalah “paku terakhir di peti mati dari Uni Soviet.” Namun, mungkin tidak skenario lainnya, dan itu adalah “pilihan terbaik dari pilihan terburuk,” karena peluang untuk melestarikan integritas Uni Soviet telah sudah terjawab bahwa itu tidak mungkin.
Menurut Boris Shmelyov, kepala Pusat Studi Institut Politik dari Ekonomi, “Setelah memprakarsai runtuhnya Uni Soviet, rakyat Rusia efektif meninggalkan bagian dari dirinya sendiri,” karena “Uni Soviet juga sebagian besar sejarah Rusia.”
