Korps Marinir menyelesaikan putaran pertama pengujian operasional untuk F-35B di dek USS WASP, sebuah kapal serbu amfibi di Samudera Atlantik.
Tes dipandang sebagai langkah kunci terakhir sebelum pesawat mulai beroperasi pada akhir tahun ini termasuk lepas landas dan pendaratan malam hari serta berbagai penilaian yang menempatkan pesawat dalam berbagai keadaan operasional.
Korps Marinir F-35 varian “B”, dijadwalkan untuk mencapai kemampuan operasional awal musim panas ini. Pesawat ini adalah siluman yang khusus direkayasa untuk mendarat secara vertikal, yang berarti tanpa landasan pacu.
Kemampuan untuk mendarat secara vertikal untuk memberikan Angkatan Laut dan Korps Marinir bisa menggunakan pesawat dari platform amfibi kecil tanpa perlu peluncur katapel atau landasan besar seperti kapal induk.
Mengutip pernyataan Marinir, Military Times Sabtu 30 Mei 2015 melaporkan para pilot melakukan tes setidaknya empat operasi pendaratan malam dam berhasil menyelesaikan.
“Kami menggunakan pola malam untuk pendaratan tanpa bantuan,” kata Mayor Michael Roundtree dari Marinir.
“Kami tidak diperbolehkan untuk menggunakan kamera night vision, atau belum mendistribusikan sistem aperture di lingkungan kapal. Kami hanya menggunakan mata telanjang untuk mendarat ke kapal. Kami terbang pendekatan dan mengarahkan ke posisi yang baik untuk mendarat.”
Rountree juga mengatakan pendaratan malam hari, lebih menantang tetapi berjalan lancar selama pengujian.
Tes operasional di atas kapal USS WASP setidaknya 90 berhasil berhasil melakukan take-off dan 92 pendaratan vertikal, kata para pejabat JSF.
Uji laut juga menunjukkan take-off dan pendaratan vertikal malam dan diuji bagaimana pesawat menghadapi angin kencang 35 knot, kata para pejabat Korps.
F-35B berpartisipasi dalam tes penerbangan operasional dari Marine Fighter Squadron 121, yang berbasis di Yuma, Arizona Pesawat Corps baru akan menggantikan tiga platform yang ada, termasuk AV-8 Harrier, F / A-18 Hornet dan EA-6B Prowler.
Pilot dari Angkatan Laut Kerajaan Inggris juga berpartisipasi dalam pengujian operasional kapal USS Wasp karena F-35B juga direncanakan akan bergabung dengan kapal Induk Inggris Queen Elizabeth.
