Robot tempur multiperan Rusia dari keluarga Uran telah berhasil melewati uji coba militer di pusat uji coba Novorossiysk, demikian disampaikan narasumber dari industri militer pada RIA Novosti.
Berbeda dengan uji coba sebelumnya yang menguji robot secara individual, latihan kali ini mengharuskan robot-robot tempur tersebut bekerja bersama sebagai unit militer. Robot tersebut dikontrol dari pusat komando, jauh dari lokasi latihan, demikian disampaikan sang narasumber.
“Sepanjang uji coba di pusat uji coba Rayevsky, kemampuan pengintaian dan menghancurkan target menggunakan senjata mesin dan meriam otomatis diuji coba. Pada tahap akhir latihan, robot tempur menghancurkan perangkat lapis baja menggunakan misil kendali anti-tank,” terang sang narasumber.
Latihan tersebut disaksikan oleh Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoigu, Kepala Staf Jenderal Rusia Valery Gerasimov, dan beberapa pejabat militer lain.
Dua keluarga robot Uran akan didemonstrasikan dalam pameran Army 2015, termasuk robot pembersih ranjau dan robot pemadam api, namun robot bersenjata tak disebutkan dalam rilis media.