Angkatan Udara Amerika berencana untuk mengirim kembali pesawat luar angkasa tanpa awak misterius mereka ke ruang angkasa. Pesawat akan diluncurkan pada 20 Mei 2015 dari Cape Canaveral. Pesawat ruang angkasa X-37B akan diluncurkan ke orbit rendah dengan roket Atlas V untuk lama misi yang tidak ditentukan, menurut CBS News. Di ruang angkasa, X-37B akan melaksanakan dua misi yang disampaikan secara terbuka – satu untuk Angkatan Udara dan satu untuk NASA.
Bloomberg melaporkan bahwa pesawat tak berawak akan menguji sistem propulsi super-efisien baru untuk Angkatan Udara dikenal sebagai pendorong Hall. X-37B juga akan membawa sampel dari berbagai bahan untuk NASA untuk mempelajari seberapa baik mereka merespon kondisi orbit rendah bumi.
Hall thruster adalah perangkat elektronik propulsi yang menciptakan dorong oleh ionisasi gas mulia Xenon. Siaran pers dari Wright-Patterson Air Force Base mencatat bahwa jenis thruster menghasilkan daya kurang dari roket yang khas. Tapi Hall secara signifikan lebih kecil, lebih ringan, dan memiliki ekonomi bahan bakar jauh lebih baik daripada mesin roket konvensional.
Peluncuran mendatang untuk X-37B akan menjadi perjalanan keempat ke ruang angkasa. Pada 17 Oktober 2014 pesawat kembali dari orbit setelah hampir dua tahun mengelilingi bumi. Dua misi lainnya berlangsung selama tujuh dan lima belas bulan.
