Malaysia Minta Rudal AMRAAM, AS Bilang Ok!

Malaysia Minta Rudal AMRAAM, AS Bilang Ok!

981228-F-6082P-996

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat menyatakan telah menyetujui usulan penjualan US$21 juta atau sekitar Rp273 juta  Advanced Medium Range Air-to-Air Missiles (AMRAAM) ke Malaysia.

Defense Security Cooperation Agency (DSCA) AS dalam pernyataan resminya Selasa 5 Mei 2015 menyebutkan pemerintah Malaysia telah meminta kemungkinan penjualan 10 AIM-120C7 AMRAAM, kontainer, suku cadang dan perbaikan, dukungan dan alat uji, publikasi dan dokumentasi teknis, pelatihan personil dan peralatan pelatihan.

“Rencana penjualan ini akan memberikan kontribusi pada kebijakan luar negeri dan keamanan nasional Amerika Serikat dengan membantu meningkatkan keamanan mitra kunci yang telah, dan terus menjadi, kekuatan penting bagi stabilitas politik dan kemajuan ekonomi di Asia Tenggara,” kata DSCA.

 

AMRAAM adalah rudal yang mampu menghantam target baik darat maupun udara di luar jangkaun visual. Malaysia saat ini menggunakan AMRAAM untuk pesawat F / A-18D mereka AMRAAM saat ini digunakan oleh 36 negara pada sejumlah pesawat, termasuk F-16 Fighting Falcon, F-22 Raptor dan F-35 Joint Strike Fighter.