1 Mei menjadi ulang tahun Marine All-Weather Fighter Attack Squadron 224 yang juga dikenal dengan Fighting Bengals. Mereka pertama kali didirikan pada 1 Mei 1942 sebagai VMF-224. Skuadron ini telah terlibat berbagai misi termasuk memberikan dukungan dari teater Pasifik selama Perang Dunia II hingga di Vietnam.
Mereka adalah satuan Korps Marinir yang pertama menerbangkan A-4D Skyhawk Douglas (kemudian McDonnell-Douglas) sebelum beralih ke A-6 Intruder pada akhir 1966.
The Fighting Bengals kemudian membuat peran besar selama Operasi Badai Gurun, dengan meluncurkan 2,3 juta pounds senjata. Pada tahun 1992 skuadron itu kembali ke home base di MCAS Cherry Point, tapi segera melakukan divestasi mendukung beberapa Hornet dan dalam proses pindah ke selatan ke MCAS Beaufort, Carolina Selatan. Seiring dengan kedatangan F / A-18D mereka mengemban misi Fighter hingga VMA (AW) -224 berubah dengan penambahan huruf F menjadi VMFA (AW) -224.
Hornet di unit ini dilengkapi dengan Advanced Tactical Airborne Reconnaissance System (ATARS) di hidung pesawat. Mengganti meriam Vulcan 20mm yang menjadi standar pada kebanyakan Hornet. ATARS memiliki serangan lebih baik dan sensor inframerah untuk detail citra digital resolusi tinggi, dan dapat mengirimkan informasi ke stasiun darat secara real-time SA.
Di ujung lain dari jet adalah sepasang General Electric F404 Turbofan, dan memberikan Hornet lebih dari 35.000 pon daya dorong di burner penuh.
Sumber: Fightersweep