
Menyediakan senjata ofensif harus menjadi pendekatan AS dalam membangun perdamaian dalam konflik di Ukraina, kata Komandan Tertinggi NATO Jenderal Philip Breedlove, Kamis 30 April 2015.
“Saya mendukung pertimbangan menggunakan senjata ofensif untuk mengubah kalkulus keputusan di darat[di Ukraina timur] dan untuk membawa lawan kami ke meja perundingan guna mencari solusi, solusi akhir,” kata Breedlove Komite Angkatan Bersenjata Senat AS.
Breedlove melanjutkan dengan menuduh Rusia menggunakan setiap alat untuk keuntungan besar mereka, termasuk alat militer.
NATO telah meningkatkan kehadirannya di Eropa Timur dekat perbatasan Rusia. Hal ini menjadikan hubungan dengan Rusia kian tegang. Amerika Serikat dan sekutunya telah menuduh Rusia ikut campur dalam urusan Ukraina. Moskow telah berulang kali membantah tuduhan, mengungkapkan keprihatinan atas penumpukan pasukan NATO di depan pintu rumahnya.