Operasi Decisive Storm Arab Tidak Mencapai Tujuan

Operasi Decisive Storm Arab Tidak Mencapai Tujuan

arabKoalisi yang dipimpin Saudi mengumumkan mengakhiri kampanye serangan udara di Yaman. Sejumlah ahli menganggap koalisi gagal mencapai tujuan untuk bisa melemahkan posisi milisi Houthi .

“Saya sangat skeptis bahwa kampanye militer yang dipimpin Saudi mencapai tujuan dalam waktu kurang dari sebulan,” kata Direktur Timur Tengah Forum Daniel Pipes. “Saya pikir para pemimpin Saudi memutuskan bahwa mereka tidak bisa menang sehingga mereka memilih mundur dengan  mengklaim kemenangan.”

Pada hari Rabu 22 April 2015 pukul 00.00 waktu setempat koalisi mengakhiri operasi militer Decisive Storm  atau Badai Tegas di Yaman karena serangan udara dinilai telah berhasil menghancurkan kekuatan Huthi.

Syiah Houthi, yang merupakan kekuatan oposisi utama di Yaman, memerangi pasukan yang setia kepada mantan Presiden Abd Rabbuh Mansour Hadi, suku lokal dan militan al-Qaeda. Selama beberapa bulan terakhir, Houthi telah mengambil kontrol atas sebagian besar Yaman, termasuk ibu kota Sanaa.

Profesor Sejarah Timur Tengah University of California di Los Angeles James Gelvin mengatakan kepada Sputnik bahwa koalisi membuat pengumuman dua hari setelah Houthi menyatakan pasukan mereka tidak akan pernah menyerah.

Gelvin berpendapat bahwa tujuan dari kampanye udara tidak untuk melindungi Arab Saudi dari Houthi agresi, tetapi “untuk menimbulkan rasa sakit yang cukup” pada pemberontak sehingga mereka akan datang ke meja perundingan.

“Ini belum selesai,” kata Gelvin.

Pada hari Senin, Angkatan Laut Amerika Serikat juga mengumumkan akan mengirim dua kapal perang ke Teluk Aden. Gedung Putih mengatakan bahwa AS mengambil langkah untuk melindungi kebebasan pelayaran dan perdagangan di wilayah tersebut.

Berita itu datang setelah Iran mengatakan telah mengirimkan sembilan kapal perang ke Yaman.

Para pejabat AS mengatakan mereka menduga kapal perang Iran yang membawa senjata ke Houthi di Yaman, yang Amerika Serikat dan Arab Saudi mengklaim didukung oleh Iran. Teheran membantah tuduhan tersebut.

“Dalam perang terhadap Houthi, Saudi telah mengipasi api regional dan telah ditarik ke paranoia anti-Iran mereka tidak hanya orang Mesir tapi Amerika juga,” tambah Gelvin.

1 Comment

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Comments are closed