Amerika sangat membenci tokoh ini. Bahkan gara-gara sosok ini Amerika tidak mau mengirimkan bantuan serangan udara ketika pasukan darat Irak menyerbu Tikrit. Meski alasan yang dilontarkan Amerika bantuan tidak dikirimkan karena tidak ada permintaan dari Irak. Siapa dia? Dia adalah Qassem Suleimani.
Komandan Pasukan Quds Iran ini disebut sebagai sosok yang paling kuat di operasi Timur Tengah saat ini. Dari resume yang dimiliki CIA memang tidak mengherankan sosok ini memegang kendali penting.
Sebagai komandan Pasukan Quds Iran – cabang luar negeri Garda Revolusi Iran digambarkan sebagai persilangan antara CIA dan pasukan khusus – Suleimani telah muncul sebagai strategi asing terkemuka Iran. Suleimani banyak berkiprah di Irak, memimpin dan melatih pasukan Bashar al-Assad di Suriah, dan mempertahankan jaringan di seluruh dunia.
Karena sifat dari posisinya, operasi Suleimani biasanya telah klandestin. Ini sering tidak mungkin untuk mengetahui dengan pasti apakah Suleimani dan Angkatan Quds telah terlibat. Tapi setelah satu melihat bukti, pola mulai muncul.
Berikut beberapa operasi yang Suleimani telah terikat selama dua puluh tahun terakhir.