
Suka atau tidak suka Rusia dan Amerika Serikat semakin berada di wilayah yang masih terus berselisih. Ketegangan antara kedua negara telah mencapai tingkat yang tidak pernah terlihat sejak Perang Dingin. Dengan latar belakang ini, negara-negara di seluruh dunia juga semakin dibagi pada membeli senjata mereka pada dua negara itu. Menurut Stockholm International Peace Research Institute (SIPRI), pada 2014 AS menjual senjata dengan nilai US$10,2 miliar di seluruh dunia sementara Rusia masih ada di bawahnya dengan US$ 5,98 miliar.
Bisa ditebak, AS adalah pemasok senjata utama Eropa, Timur Tengah, dan Asia Timur. Arab Saudi adalah importir terbesar senjata AS, membeli hampir $ 1,2 miliar senjata. Sementara Rusia sebagian besar memasok senjata ke negara-negara BRIC, serta negara-negara di Afrika, Timur Tengah, dan Asia seperti Sudan, Belarus, dan Iran. Pasar ekspor terbesar Moskow pada tahun 2014 adalah Vietnam, yang membeli senjata hampir US1 miliar.
Sebanyak 13 negara membeli persenjataan dari Amerika Serikat dan Rusia. Pada tahun 2014, India merupakan importir senjata terbesar di dunia dengan membeli senjata seharga total US$ 4,2 milia yang terbagi dari $ 200 juta peralatan dari Moskow dan US$1,1 miliar dari Amerika Serikat.
Yang menarik salah satu negara Uni Eropa dan anggota NATO Hungaria juga membeli dari Rusia. Budapest membeli senjata senilai $ 7 juta dari Rusia pada tahun 2014. Negara ini telah menjadi semakin pro-Rusia dalam beberapa tahun terakhir.
Dan inilah data lengkap penyebaran senjata Amerika dan Rusia di seluruh dunia pada 2015