Typhoon akan mendapatkan kekuatan baru untuk menggebrak pasar dengan hampir dipastikannya pesawat ini akan diintegrasikan dengan rudal canggih Brimstone. Menteri Pengadaan Pertahanan Inggris Philip Dunne mengisyaratkan akan segera mengumumkan secara resmi integrasi rudal canggih Brimstone ke jet tempur Eurofighter Typhoon.
Hal tersebut disampaikan Dunne Februari lalu di pamera industri pertahanan di Abu Dhabi.
Sejauh ini dari semua rudal canggih MBDA yang digunakan rudal udara ke darat Brimstone adalah senjata yang belum berada di bawah kontrak untuk menikah dengan Typhoon.
Rudal presisi tinggi ini mendapatkan pujian selama operasi di Afghanistan, Libya dan yang terbaru telah diluncurkan oleh jet Tornado Royal Air Force untuk menyerang ISIS.
Versi baru Brimstone 2 saat ini dalam produksi di fasilitas UK MBDA. Jika dipasang maka akan kemampuan Typhoon akan terdongkrak dengan signifikan.
Seperti dilaporkan Defense News, kesepakatan integrasi merupakan bagian penting dari upaya untuk meningkatkan kemampuan Typhoon guna menjaga jet tempur ini dalam perlombaan perebutan pembeli di seluruh dunia. (BACA: KUTUKAN RAFALE BERPINDAH KE TYPHOON?)
Setelah pada tahun lalu Inggris, Jerman, Italia dan Spanyol harus menahan diri untuk mengupgrade Typhoon maka saat ini peningkatan kemampuan jet tempur ini harus ditingkatkan untuk menjaga persaingan dengan pesawat tempur Rafale buatan Prancis, Gripen Swedia, maupun pesawat Amerika dan Rusia.
Baru-baru ini, bom presisi-dipandu Paveway IV, rudal jelajah Storm Shadow, rudal jangkauan di luar visual udara ke udara Meteor, rudal udara ke udara jarak pendek IRIS-T dan radar array telah beroperasi dengan Typhoon. Dengan Brimstone, maka banyak negara yang akan berpikir ulang untuk meninggalkan Typhoon dalam rencana pembelian pesawat tempur mereka.
Jet Typhoon baru-baru ini juga memiliki kemampuan baru dengan program Enhancement Package Tahap 1. Sementara Tahap 2 sedang sudah berlangsung dengan menambahkan perbaikan seperti Storm Shadow dan Meteor.
BAE Systems telah bekerja pada tahap awal integrasi Brimstone di bawah bawah kesepakatan £ 5.000.000 yang diberikan oleh Departemen Pertahanan Inggris tahun lalu.
Pada bulan Desember, perusahaan menunjukkan gambar dari Typhoon yang dilengkapi dengan enam rudal Brimstone dan senjata lainnya dalam instalasi penuh.
BAE Systems, mitra dalam konsorsium Eurofighter bersama Airbus Defencen & Space dan Finmeccanica, mengatakan mereka mengharapkan mendapat kontrak penuh integrasi Brimstone pada kuartal pertama tahun ini.
Dual-mode senjata sudah diinstal di Tornado milik Royal Air Force dan Royal Saudi, namun dengan jet Inggris ini akan pensiun paling lambat 2019 sementara Brimstone masih sangat diperlukan sehingga memang harus dicarikan pengangkut baru.
Bahrain, Kuwait, Qatar dan Uni Emirat Arab negara-negara yang saat ini sedang dalam incaran Eurofighter. Dan mampukan Brimstone akan menjadi alasan negara ini mengalihkan perhatian kepada produsen pesawat dari Amerika, Prancis atau Swedia? Let’s see!
Comments are closed