
Perdana Menteri Malaysia Datuk Seri Najib Tun Razak di Tuesdayn mengungkapkan harapannya bahwa tim aerobatic Indonesia yang telah ditarik keluar ajang Langkawi International Maritime and Aerospace (LIMA) karena kecelakaan pada hari Minggu akan berpartisipasi dalam edisi mendatang di event dua tahunan tersebut.
Najib mengatakan ia terkejut dan sedih dengan kecelakaan tapi bersyukur dan bersyukur bahwa pilot dari Aerobatic Team Jupiter Angkatan Udara Indonesia tidak terluka serius.
“Terima kasih karena ingin berpartisipasi dalam acara aerobatic dari LIMA 2015 dan saya berharap ini tidak akan mencegah Anda dari berpartisipasi di masa LIMA menunjukkan,” katanya dalam pembukaan pidatonya LIMA 2015 di Lengkawi sebagaimana dikutip Kantor Berita Bernama
Najib mengatakan empat tim yang tersisa aerobatic, dari Singapura, China, Uni Emirat Arab (UEA) dan Malaysia, akan tampil di LIMA’15.
Dua pesawat Jupiter bertabrakan dan jatuh di Permandangan Indah, Padang Mat Sirat, dan Kampung Gelam, Kedawang, di luar bandara di sekitar Minggu 15 Maret 2015. Karena kejadian itu The Jupiter ditarik pulang.
Comments are closed