Pentagon mendapat izin kongres untuk menggunakan jalur cepat dengan mempekerjakan 3.000 hacker sipil guna memperkuat jajaran Cyber Command mereka. Didirikan pada bulan Juni 2009, Cyber Command mengatur serangan cyber terhadap musuh dan operasi pertahanan jaringan.
Seperti dilaporkan Nextgov, pemimpin perintah pada Kamis 06 Maret 2015 telah meminta Kongres untuk memberikan mereka kemampuan untuk membuat penawaran kompensasi dengan calon karyawan yang lebih cepat. Mereka mengklaim proses perekrutan telah menjadi terlalu berlarut-larut, sementara ancaman dari hacker musuh terus tumbuh. Untuk mempercepat rekrutmen pemerintah juga menaikkan gaji dari semula hanya 42.399 Dollar dan naik menjadi 132.122 dollar per tahun atau sekitar Rp1,7 miliar.
Sekarang, bukan pelamar penilaian berdasarkan kriteria kompetitif tradisional, Pentagon dapat menawarkan pekerjaan berdasarkan keterampilan yang unik dan pengetahuan calon. Kualifikasi khusus mencakup kemampuan untuk menganalisa malware, menanggapi insiden, mengelola latihan serangan cyber dan mendeteksi kerentanan.
Perekrutan perekrutan baru ini dijadwalkan berakhir pada tanggal 31 Desember tahun ini.
Ukuran target tenaga kerja Cyber Command adalah 6.200 karyawan, Adm. Mike Rogers, kepala pasukan itu, mengatakan kepada Kongres pada Rabu.
Letjen Edward Cardon, kepala Angkatan Darat AS Cyber Command, mengatakan kepada anggota subkomite Angkatan Bersenjata bahwa merekrut dan mempertahankan Army Cyber dari warga sipil berbakat untuk menyelesaikan masalah lambannya proses perekrutan.
Menurut Laksamana Jan Tighe, pejabat tertinggi di Cyber Command Angkatan Laut, akan menjadi lebih sulit bagi Cyber Command untuk menyewa tenaga ketika ekonomi membaik. Jadi Rogers meminta Kongres menyediakan perintah dengan lebih alokasi.
“Di mana kita membutuhkan bantuan dari Anda adalah dengan sumber daya yang dibutuhkan untuk menyewa personil guna mengisi kursi tim serta operasi kantor pusat operasional dan strategis yang diperlukan, kecerdasan, dan staf perencanaan,” katanya kepada anggota DPR sebagaimana dikutip Ria Novosti.
Comments are closed