AS baru saja menyelesaikan kesepakatan senilai 17,9 juta Dollar AS untuk pengiriman 10.000 baru senapan M-16, 250 kendaraan Mine Resistant-Ambush Protected (MRAP), dan peralatan militer lainnya ke Irak untuk segera digunakan dalam melawan ISIS.
Dalam pernyataannya Selasa (24/02/2015) Pentagon mengatakan M-16 dikirim bersama 10.000 visi M-68 Close Combat Optical (CCO) “red dot” dan 100.000 magazine, dan MRAP termasuk 200 radio Harris untuk dipasang di kendaraan, kata Pentagon.
Pejabat Pentagon yang dikutip kesepakatan di bawah program Penjualan Militer Luar Negeri, yang tunduk pada persetujuan Departemen Luar Negeri, Departemen Pertahanan akan mempercepat pengiriman peralatan untuk pasukan Irak yang dilatih oleh pasukan AS.
Sebagaimana dikutip dodbuzz.com Rabu (25/02/2015), perkiraan waktu yang pengiriman peralatan itu sekitar 22 hari dari waktu penandatanganan surat kuasa, yang bertentangan dengan biasa 80 hari atau lebih dibutuhkan untuk pengiriman, kata para pejabat Pentagon.
Dalam dengar pendapat konfirmasi Senat, Menteri Pertahanan yang baru Ashton Carter mengatakan mempercepat pengiriman peralatan ke lapangan adalah salah satu prioritas utamanya.
Kolonel Steve Warren, seorang juru bicara Pentagon, juga mencatat bahwa tahun lalu AS menyampaikan total 1.572 rudal udara ke permukaan Hellfire ke Irak, dan pada 15 Februari menandatangani pengiriman 232 rudal Hellfire tambahan.
Pasukan Irak Keamanan, meninggalkan banyak peralatan mereka di Mosul saat melarikan diri ketika diserang ISIS. Pada hari Selasa, ISF dikabarkan telah siap untuk merebut kembali kota barat al-Baghdadi.
Comments are closed