India Dikabarkan Deal Pesan 24 Rafale

India Dikabarkan Deal Pesan 24 Rafale

rafale

Kembalinya Prancis dan India dalam trek pengadaan 126 jet tempur Rafale masih meninggalkan sejumlah teka-teki. Menurut sumber di Kementerian Pertahanan, India telah menandatangani kesepakatan untuk penyediaan hanya 24 Rafale untuk Angkatan Udara India (IAF). Padahal negara ini awalnya ingin membeli 126 jet tempur.

Seperti ditulis Times of India Rabu (25/02/2015), jika informasi benar maka kemungkinan India akan meneruskan kontrak dengan catatan akan menguji terlebih dahulu pesawat tersebut. Tetapi juga tidak dijelaskan apakah 24 ini adalah pesawat total yang dipesan atau hanya penambahan dari 18 pesawat yang semula disepakati akan dibeli India dalam bentuk siap jadi dari Dassault.

IAF membutuhkan 126 jet etmpur menengah multiperan. Konsorsium Dassault Aviation, Thales dan Snecma (Safran) – Tiga perusahaan penerbangan internasional yang membentuk Rafale Internasional terkemuka – memamerkan pesawat tempur Rafale di Aero India 2015 yang berlangsung di Air Force Station Yelahanka di Bengaluru baru-baru ini.

Menteri Pertahanan Perancis Jean-Yves Le Tiriskan dan timpalannya dari India, Manohar Parrikar tampaknya telah menyelesaikan salah satu masalah utama yang menghambat kesepakatan $15 miliar Dollar AS dalam pembelian 126 jet tempur Rafale untuk Angkatan Udara India. Sebuah keputusan akhir diharapkan akan diambil sebelum Perdana Menteri Narendra Modi sebelum kunjungannya ke Prancis pada bulan April. (BACA: RAFALE-INDIA KEMBALI KE JALUR, KEPUTUSAN AKHIR DI NARENDRA MODI)