Rusia menegaskan akan memberikan sistem rudal permukaan ke udara Pantsir-S1 ke Irak tanpa penundaan. Senjata itu akan mulai dikirim 2015 ini.
“Penyerahan [Pantsir-1] ke Irak dilakukan sesuai dengan kontrak yang ditandatangani antara Rosoboronexport [eksportir senjata resmi Rusia] dan Kementerian Pertahanan Irak. Jadwal pengiriman peralatan utama dipenuhi, tidakada penundaan. Bersamaan dengan itu, spesialis militer sedang menjalani pelatihan, “kata layanan pers perusahaan High-Precision Sistem kepada TASS, Jumat (20/02/2015).
Kementerian Pertahanan Irak mengatakan sistem pertahanan udara modern Rusia akan memperkuat keamanan di negara itu dan meningkatkan perlindungan yang sangat penting. Tahun 2014 lalu, Direktur Layanan Federal untuk Kerjasama Militer dan Teknik Alexander Fomin membantah laporan di media bahwa Irak berencana untuk memutuskan kontrak senilai 4 miliar Dollar AS dengan Rusia pada pengiriman 48 Pantsir-S1 dan 36 helikopter militer Mi-28NE.
“Informasi ini tidak sesuai dengan kenyataan. Kami bekerja seperti yang direncanakan dengan kontraktor asing,” kata Fomin. Dia menambahkan bahwa informasi tentang kontrak sekarang dan masa depan adalah rahasia komersial, dan tidak patut untuk dibahas.
