
Sebuah jet tempur F-16C berhasil mendarat dengan selamat meski satu sayapnya hancur sepanjang 5 kaki karena tabrakan di udara ketika terbang di atas Kansas pada bulan Oktober 2014 lalu.
Seperti dikutip nydailynews.com, pilot F-16C ini berhasil terbang itu 100 mil setelah setengah sayap yang untuk kemudian melakukan pendaratan. Pesawat sedang melakukan simulai pertempuran udara pada 20 Oktober ketika pilot siswa gagal untuk menjaga matanya pada instruktur setelah memberikan panggilan radio yang salah, menurut laporan Angkatan Udara yang dirilis Jumat (21/02/2015).
Pesawat bertabrakan dengan F-16 dari unit lain yang menyamar sebagai musuh. Kesalahan komunikasi menjadi penyebab kecelakaan tersebut.

Sementara dalam kejadian itu satu F-16 yang menyamar sebagai musuh jatuh. Namun pilot selamat setelah bisa keluar dari pesawat dengan tepat waktu. Sementara pesawat hancur setelah jatuh di sebuah lapangan dekat Moline, Kansas. Sementara pilot siswa dengan kemampuannya berhasil menjaga kontrol pesawat untuk kemudian mendarat dengan selamat di National Guard Tulsa Air Base
Comments are closed