WASHINGTON: Departemen Pertahanan AS Senin (02/02/2015) mengumumkan bahwa anggaran sebesar 4,5 juta dolar AS telah diusulkan untuk Angkatan Udara AS untuk mensponsori misi pengamanan udara Baltik atau Baltic air policing yang digelar NATO.
Anggaran sebesar itu sebagai bagian dari dana 789 juta dolar untuk Jaminan Initiative Eropa. Sementara total anggaran pertahanan AS mencapai 585,3 miliar dolar.
“Misi ini menunjukkan komitmen Angkatan Udara untuk keamanan Eropa dan solidaritas dengan sekutu NATO lainnya. Inisiatif ini termasuk pendanaan untuk penyediaan dan pemeliharaan kepolisian udara di tiga Negara Baltik dan wilayah udara internasional yang berdekatan, “kata Departemen Pertahanan menguraikan usulan anggaran.
Program ini akan membantu anggota NATO di Baltik yakni Latvia, Lithuania dan Estonia meningkatkan kemampuan, kesiapan, dan responsif mereka untuk mencegah agresor di wilayah tersebut, kata Departemen Pertahanan. NATO Baltic air policing telah digelar sejak tiga negara Baltik bergabung dengan aliansi di tahun 2004.
NATO menuduh Rusia selama setahun terakhir bersikap provokatif dan mengancam di kawasan Baltik menyusul hubungan antara Barat dan Rusia yang memburuk selama konflik Ukraina.
Sebuah laporan tahun lalu oleh Jaringan Kepemimpinan Eropa mengatakan telah terjadi peningkatan tajam dalam insiden antara Rusia dan NATO. Laporan itu mengatakan “peristiwa menambahkan hingga gambar yang sangat mengganggu pelanggaran wilayah udara nasional, mengacak darurat, sempit dihindari tabrakan udara.”
Sumber: Sputnik
