
LONDON: Jet tempur Eurofighter Typhoon milik Inggris, Rabu (28/01/2015) kembali mencegat dua pembom jarak jauh Tu-95 Bear Rusia yang terbang di selatan Bournemouth. Kedua bomber ini masih di wilayah udara internasional, tetapi menyimpang dari rute standar
Jet Typhoon dalam status siaga tinggi dikirim dari dua pangkalan RAF dan terbang bersama untuk kemudian mencegat pesawat Rusia sampai mereka keluar dari wilayah tersebut. Sejumlah analisis melihat langkah Vladimir Putin untuk mengirim pesawat mampu membawa rudal jelajah begitu dekat dengan pantai Inggris bisa dilihat sebagai tindakan agresi.
Mereka mengatakan manuver di Selat Inggris bisa dirancang untuk menguji kecepatan reaksi dari RAF dan menimbulkan kekhawatiran bahwa Rusia sedang mencari kelemahan dalam kekuatan tempur Inggris.
Jet tempur Typhoon dikirim dari RAF Lossiemouth di Skotlandia dan RAF Coningsby di Lincolnshire. Keduanya terbang dekat dengan pesawat Rusia sektiar 1.000 kaki. Elizabeth Quintana, dari Royal United Services Institute, mengatakan: “Kasus ini sangat luar biasa. Biasanya Bear Rusia datang melewati Norwegia dan ke bawah Laut Utara. Ini bisa digunakan untuk menyelidiki kecepatan RAF reaksi selatan. ”
Seorang juru bicara kementerian pertahanan mengatakan: “Typhoon diluncurkan setelah pesawat Rusia diidentifikasi terbang dekat wilayah udara Inggris. “Pesawat-pesawat Rusia dikawal sampai mereka keluar dari wilayah Inggris. Tetapi mereka belum sampai masuk ke udara Inggris.”
Sumber: Daily Mail
Comments are closed